Emiten teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) terpantau masih berada di harga Rp 50 per saham pada perdagangan sesi II Kamis (27/6/2024) dan membuat antrian jual cukup besar.

Per pukul 15:10 WIB, saham GOTO cenderung stagnan di posisi harga Rp 50/saham. GOTO yang masih ‘tidur’ di harga Rp 50/saham membuat antrian jual pada hari ini menumpuk dan investor tidak bisa melepasnya karena tidak ada pergerakan di saham GOTO.

Dari orderbook-nya, total antrean offer atau jual mencapai 39 juta lot atau sekitar Rp 195 miliar. Adapun antrean jual terbanyak berada di posisi Rp 51/saham yang mencapai 16 juta lot atau sekitar Rp 83 miliar.

Saham GOTO di sesi II hari ini sudah ditransaksikan sebanyak 7.844 kali dengan volume sebesar 815,26 juta lembar saham dan nilai transaksinya sudah mencapai Rp 40,76 miliar. Adapun kapitalisasi pasarnya saat ini mencapai Rp 60,07 triliun.

GOTO masih bertahan di posisi harga Rp 50/saham, meski beberapa hari lalu Direktur Utama GOTO, Patrick Sugito Walujo memborong kembali GOTO dan dia percaya bahwa prospek bisnis GOTO masih cukup baik kedepannya.

Sebelumnya pada Kamis pekan lalu, Patrick memborong saham GOTO sebanyak 98,50 juta saham Seri A dengan harga kisaran Rp 50-51 per saham.

Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin lalu, Patrick dalam surat pemberitahuan mengungkapkan dirinya membeli total sebanyak 98,50 juta saham Seri A GOTO melalui mekanisme transaksi pasar reguler di BEI. Besaran saham itu setara dengan 0,01% dari modal dan ditempatkan dan disetor perseroan.

“Transaksi pembelian saham dilakukan untuk tujuan investasi pribadi,” tulis Patrick, dalam surat keterbukaan informasi BEI, dikutip Senin (24/6/2024).

Dengan pembelian ini, maka sudah empat kali pendiri Northstar itu membeli saham perusahaan yang dipimpinnya sejak Juni 2023 itu.

Pertama kali Patrick membeli saham GOTO pada 23 Agustus 2023 sebanyak 62,92 juta saham dengan harga rata-rata pembelian di level Rp 90,22/saham. Patrick merogoh duit senilai Rp 5,68 miliar untuk pembelian itu.

Kedua, 16 Oktober 2023 Patrick kembali memborong lebih banyak saham GOTO yakni 148,15 juta saham, di harga rata-rata Rp 67,5/saham dan nilai investasinya lebih besar dari sebelumnya Rp 10 miliar.

Ketiga, 13 Desember 2023 Patrick membeli lagi sebanyak 56,18 juta, di harga rata-rata Rp 89/saham dan duit yang dikucurkan yakni Rp 5 miliar. Dengan pembelian di Desember ini total kepemilikan saham Seri A Patrick di GOTO mencapai 267.250.000 atau setara 0,02% dari total saham beredar GOTO di pasar modal (total saham GOTO sebanyak 1,20 triliun saham).

Adapun dengan tambahan pembelian keempat ini, maka posisi kepemilikan saham Patrick untuk saham Seri A GOTO sebanyak 365.750.000 saham atau setara 0,03% dari sebelumnya 267.250.000.

Source : CNBC Indonesia