Universitas Lambung Mangkurat (ULM) memantapkan keunggulannya di berbagai bidang akademik menuju universitas kelas dunia (World Class University) di usia 67 tahun pada 21 September 2025.
“Visi mulia menuju world class university bukanlah impian kosong, sekarang ULM berada di jalur yang benar menginjak Dies Natalis ke-67,” kata Rektor ULM Prof Ahmad Alim Bachri saat perayaan Dies Natalis ke-67 ULM di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Senin (22/9/2025).
Dia mengatakan ULM baru saja berhasil masuk dalam daftar 15 universitas terbaik di Indonesia versi AD Scientific Index 2025. Kemudian menempati posisi 1.886 di tingkat dunia versi EduRank.
Peningkatan internasional ULM dalam tiga tahun terakhir menunjukkan gambaran positif.
Pada 2023, ULM menduduki posisi 2.528, kemudian peringkat 2.196 pada 2024, dan kembali membaik menjadi 1.847 pada 2025.
Tren positif ini mencerminkan upaya ULM dalam meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian, dan reputasi akademik di tingkat global.
Untuk bisa masuk daftar world class university, kata dia, sebuah perguruan tinggi harus masuk dalam urutan 1.500 dunia. Oleh karena itu ULM masih harus bekerja keras meningkatkan peringkatnya hingga bisa menyisihkan sekitar 300 universitas.
“Setiap elemen ULM berkomitmen penuh untuk mewujudkan universitas yang unggul, bermartabat, dan diakui dunia internasional,” ucapnya.
Pada kesempatan perayaan Dies Natalis kali ini, Rektor ULM menerima langsung sertifikat Komite Akreditasi Nasional (KAN) untuk Laboratorium Terpadu ULM sebagai laboratorium penguji dengan nomor akreditasi LP-2160-IDN.
Akreditasi KAN sebagai jaminan memperkuat kemampuan pengujian dan layanan teknis Laboratorium Terpadu ULM untuk industri dan UMKM lokal mendukung produk yang lolos standar nasional.
Kemudian ULM juga mendapatkan penghargaan dari Ketua DPRD Kalsel Supian HK atas kontribusi mencetak sumber daya unggul berpendidikan tinggi untuk kemajuan daerah dan nasional.
Sejumlah penghargaan juga diberikan Rektor ULM kepada mahasiswa dan dosen berprestasi serta mitra-mitra ULM yang terdiri dari media, pemerintah daerah, dan industri.
Dies Natalis ULM juga berkesempatan untuk menghadirkan Menteri Perikanan dan Kelautan era Kabinet Gotong Royong Prof Rokhmin Dahuri untuk memberikan orasi ilmiah.
Sumber : Antara