Kerumut biasanya menyerang anak-anak. Meski bukan tergolong penyakit berbahaya, tapi bagi penderita, sakit kerumut sangat tidak nyaman.
Kerumut adalah penyakit sejenis campak yang disebabkan oleh infeksi virus. Suhu badan penderita sakit kerumut biasanya panas, mengalami batuk dan ciri utama bintik-bintik merah di sekujur anggota badan hingga wajah.
Apa obat sakit kerumut? Masyarakat tradisional memiliki kebiasaan meminumkan air kelapa muda kepada anak yang sakit. Agar mempercepat penyembuhan, anak yang sakit dimandikan dengan air kelapa muda.
Adakah obat kerumut lainnya? Masyarakat Berangas, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan memiliki kebiasaan unik dan langka untuk menyembuhkan sakit kerumut. Banyu jukung adalah obat sakit kerumut.
“Obat kerumut banyu jukung. Orang-orang bahari (orang-orang tua zaman dulu) mengobati anak yang bakarumut (sakit kerumut) dengan mandi banyu buangan jukung,” kata Arsani, warga Berangas Barat.
Banyu jukung adalah air yang terdapat di dalam perahu. Air ini biasanya dibuang ke sungai oleh tukang jukung (perahu tanpa mesin) dengan menggunakan gayung atau alat lainnya. Nah, air jukung inilah yang dipercaya orang-orang tua Berangas zaman dulu berkhasiat sebagai obat kerumut.
Arsani mengungkapkan orang-orang tua dulu cuma mempergunakan banyu jukung sebagai sarana penyembuhan kerumut.
Versi yang lain, air kelapa muda dipakai bersama-sama dengan banyu jukung.
“Kubuikan banyu nyiur anum (guyurkan air kelapa muda) dulu, setelah itu dikubui (dimandikan) banyu jukung,” ujar Salman, warga Berangas Timur.
Meski orang modern berpendapat pengobatan dengan banyu jukung kurang ilmiah, bagi kepercayaan orang-orang tua zaman dulu media semacam banyu jukung adalah sasarah (perantara). Di atas semua itu, mereka beritikad (mempunyai keyakinan) Tuhan Yang Maha Kuasa lah yang menyembuhkan semua penyakit. YB