Sedikitnya lima roket diluncurkan dari kota Zummar, Irak, ke arah pangkalan militer Amerika Serikat di timur laut Suriah, Minggu (21/4/2024).
Hal tersebut diungkap dua sumber keamanan Irak kepada Reuters.
Serangan terhadap pasukan AS ini merupakan yang pertama sejak awal Februari ketika kelompok-kelompok yang didukung Iran di Irak menghentikan serangan-serangan mereka terhadap pasukan AS.
Sebelumnya, Ledakan besar mengguncang selatan Baghdad, Irak, pada Jumat malam.
Lokasi ledakan disebut menjadi tempat penampungan militer dan paramiliter pro-Iran Hashed Al Shaabi. Dua sumber keamanan mengatakan ledakan itu menghantam pangkalan militer Calso, markas Al Shaabi.
Serangan tersebut menyebabkan satu orang tewas, dan delapan lainnya mengalami luka-luka.
Amerika Serikat dan Israel kompak membantah terlibat serangan di Baghdad.
Komando Pusat AS di Timur Tengah (CENTCOM) menyebut tuduhan itu hanya fitnah.
“Amerika Serikat belum melakukan serangan udara di Irak, hari ini,” demikian menurut CENTCOM di X pada Sabtu.
Israel juga menyampaikan pernyataan serupa.
“Israel tidak terlibat dalam laporan ledakan di Irak pada Jumat malam,” kata salah satu pejabat Israel, dikutip CNN.
Source : CNN Indonesia